Sabtu, 10 September 2011

Keajaiban Alam Sel

Keajaiban Alam Sel
1.Teori Evolusi          

                Teori evolusi pertama kali dikemukakan oleh Charles Darwin di pertengahan abad 19. Ilmu pengetahuan dan teknologi pada masa ini lebih terbelakang daripada masa sekarang. Ilmuwan abad ke 19 bekerja di laboratorium sederhana dengan peralatan sangat kuno. Dengan sarana yang ada waktu itu mustahil mereka dapat mengamati sel, selain itu para ilmuwannya pun masih terpengaruh kepercayaan terhadap takhayul dari abad pertengahan. Salah satu kepercayaan ini adalah kehidupan memiliki bentuk sederhana.

                Di masa aristoteles menyatakan bahwa kehidupan ini dapat terbentuk dengan sendirinya melalui penggabungan tanpa sengaja oleh benda mati dalam lingkungan basah. Ketika merumuskan teori Charles Darwin berpijak pada kepercayaan bahawa kehidupan memiliki bentuk sederhana. 

                Ahli biologi yang meyakini dan mempertahankan teori Darwin mempercayai hal yang sama. Misalnya Ernst Haeckel, Ernst Haeckel beranggapan bahwa titik gelap di bawah mikroskop saat itu memiliki bentuk sangat sederhana. Dalam salah satu tulisannya ia mengartikan sel sebagai gumpalan kecil sederhana yang terbentuk dari kombinasi karbon.

                Teori evolusi didasarkan berbagai keyakinan. Pelopor teori evolusi seperti Haeckel, Darwin, berpandangan bahwa kehidupan memiliki bentuk yang sangat sederhana dan dapat muncul dengan sendirinya secara kebetulan, ternyata mereka telah keliru. Dalam waktu 1 setengah abad sejak masa Darwin kemajuan pesat telah dicapai ilmu pengetahuan dan teknologi.

 
Design by Free WordPress Themes | Bloggerized by Lasantha - Premium Blogger Themes | Online Project management